Selama masa libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru), Taman Mini Indonesia Indah (TMII) yang berlokasi di Jakarta Timur mencatat kedatangan pengunjung yang mendekati angka 270 ribu orang.
“Jumlah pengunjung tersebut melebihi target, yakni 250 ribu orang,” kata Direktur Utama TMII Intan Ayu Kartika di Jakarta, Kamis.
Pada puncak libur Nataru, tepatnya Rabu (1/1), Taman Mini Indonesia Indah (TMII) mencatatkan jumlah pengunjung harian tertinggi sejak revitalisasi selesai pada tahun 2023, dengan total mencapai 48 ribu orang dalam satu hari.
“Ini menjadi awal yang baik untuk menyambut tahun 2025. Kami sangat berterima kasih atas kepercayaan masyarakat yang menjadikan TMII sebagai destinasi utama liburan mereka,” kata Intan.
Setelah rampung direvitalisasi dan resmi dibuka kembali pada 1 September 2023, Taman Mini Indonesia Indah (TMII) terus berkembang menjadi tujuan wisata budaya yang lebih modern, ramah pengunjung, dan inklusif untuk berbagai kalangan.
Revitalisasi ini mencakup berbagai pembaruan, mulai dari peningkatan fasilitas umum, implementasi layanan berbasis digital, hingga penyegaran atraksi budaya yang semakin menonjolkan TMII sebagai simbol kekayaan dan keragaman budaya Indonesia.
Selama periode libur Nataru, TMII menghadirkan tema “Sukaria Ga Ada Habisnya” yang diramaikan dengan berbagai program istimewa. Beberapa acara unggulan di antaranya adalah Indonesia International Stuntman Show yang berlangsung dari 29 November 2024 hingga 12 Januari 2025.
Pipilaka Calling-Immersive Exhibition dari 14 Desember 2024 hingga 31 Januari 2025, serta Perdanaria Jakarta-Pasar Malam Modern yang digelar mulai 21 Desember 2024 hingga 19 Januari 2025.
Selain itu, TMII juga menggelar Sorak Sorai Fest yang menampilkan sejumlah artis dan musisi populer seperti Tiara Andini, Tipe-X, For Revenge, Endah N Rhesa, GAC, Project Pop, Kunto Aji, Diskopantera, serta Aldi Taher pada 30 dan 31 Desember 2024 hingga 1 Januari 2025.
Tak hanya itu, acara ini dimeriahkan oleh bazar kuliner dan pagelaran budaya, termasuk pertunjukan wayang golek yang digelar spesial pada malam pergantian tahun.
“Antusiasme pengunjung terlihat dari tingginya jumlah wisatawan yang memadati area TMII sepanjang periode liburan,” ujarnya.
Salah satu atraksi utama yang berhasil memikat perhatian pengunjung adalah pertunjukan air mancur Tirta Cerita, yang menghadirkan perpaduan spektakuler antara seni, cahaya, dan teknologi.
“Selama libur Nataru ini, atraksi Tirta Cerita berhasil menarik perhatian lebih dari 155 ribu orang, bahkan banyak yang datang dari luar kota. Sungguh pencapaian yang luar biasa bagi kami,” kata Intan.
Melalui pencapaian ini, Manajemen TMII optimistis untuk terus berinovasi dan berkembang, menjadikan TMII sebagai ikon wisata budaya Indonesia yang tidak hanya menjadi kebanggaan nasional tetapi juga memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat dan perekonomian negara.