Selama periode liburan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru), Semarang Zoo, yang terletak di Jawa Tengah, mengalami peningkatan signifikan dalam jumlah pengunjung.
Pada tanggal 1 Januari 2025, Semarang Zoo sudah dipenuhi sekitar 9.000 pengunjung sejak pagi hari. Antusiasme yang tinggi dari masyarakat menunjukkan minat yang besar untuk merayakan awal tahun dengan berkunjung ke tempat wisata tersebut.
“Lonjakan ini sebagai bukti antusiasme masyarakat,” kata Manajer Pemasaran Semarang Zoo, Swandito Widyotomo.
Dito merasa yakin bahwa jumlah pengunjung Semarang Zoo akan terus berkembang sepanjang tahun ini. Keyakinan tersebut didasari oleh fakta bahwa destinasi ini tidak hanya menyediakan hiburan, tetapi juga memiliki berbagai fasilitas yang berfokus pada konservasi, pendidikan, dan rekreasi.
Selain itu, berbagai acara menarik juga diselenggarakan, seperti lomba reptil yang diadakan dalam skala nasional dan internasional, untuk menarik minat lebih banyak pengunjung, khususnya kalangan remaja.
“Interaksi langsung dengan satwa endemik menjadi daya tarik utama bagi para pengunjung,” ujarnya.
Harga tiket masuk Semarang Zoo yang cukup terjangkau turut mempengaruhi tingginya minat masyarakat untuk mengunjungi. Tiket dibanderol mulai dari Rp25.000 per orang pada hari kerja, sementara pada akhir pekan dan hari libur nasional, harga tiket naik menjadi Rp35.000.
Harga tiket Semarang Zoo bervariasi, dengan tarif mulai Rp25.000 pada hari kerja dan Rp35.000 pada hari libur nasional. Lokasinya yang strategis, dekat dengan Gerbang Tol Kendal dan Terminal Mangkang, memudahkan pengunjung untuk mengakses tempat wisata ini.
Dito menegaskan bahwa Semarang Zoo berkomitmen untuk menyediakan pengalaman yang tidak hanya menghibur, tetapi juga mendidik bagi masyarakat.
“Dengan inovasi yang terus dikembangkan, kami harap tempat ini jadi tujuan wisata secara berkelanjutan,” ucapnya.
