Panaragan, Rb.co.id — Petugas Kepolisian Polda Lampung datangi kediaman ketiga korban penumpang pesawat Sriwijaya Air SJ182 warga Tiyuh (Desa) Toto Makmur, Tulang Bawang Barat yang ikut menjadi korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ182, Minggu malam (10/1/2021).
Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Lampung melakukan pengambilan sampel DNA dari keluarga korban yang ada di Desa Toto Makmur.
Dokter Paulus selaku Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Dokkes) Polda Lampung mengatakan telah mengambil 6 sampel DNA keluarga dan data-data pribadi masing-masing korban.
“Selain DNA, kita mintai data-data pribadi korban seperti ijazah korban, lalu kita juga mengambil sidik jari dan gigi kepada keluarganya. Ini gunanya untuk data premier ante mortem dan sekunder ante mortem,” jelasnya.
Dari pengumpulan data Ante Mortem yang telah dikumpulkan, guna melakukan pencocokan data kepada korban yang ditemukan, Tim DIV Polda Lampung langsung mengirimkan ke Rumah Sakit Polri Jakarta.
“Segera kita kirim ke Rumah Sakit Bhayangkara TK.I R. Said Sukanto, nanti disana dicocokkan dengan postmortem nya,” ungkapnya.
Disebutkan, tiga korban yang sampai saat ini belum diketahui nasibnya dalam insiden kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ182 yakni Sugiono Effendi, Yohanes dan Pipit Piyono.
Sebelumnya diberitakan, Pesawat Sriwijaya Air SJ182 ini hilang kontak pada saat penerbangan dari Jakarta menuju Pontianak, Sabtu (9/1).(L/Tom)
Editor:Ario
- Gubernur Arinal RencanakanHadiri Dalam Pembukaan Mabar Adventure Merah Putih II - Agustus 18, 2023
- Bandara Radin Inten II dan Disparekraf Lampung Gelar Pameran Seni, Meriahkan HUT RI ke-78 - Agustus 18, 2023
- Dandim 0410/KBL Hadiri Upacara Bendera Dalam Rangka HUT RI ke-78 - Agustus 18, 2023
