Samsung dikabarkan tengah mempersiapkan peluncuran ponsel pintar dengan layar fleksibel, Galaxy Z Flip7, yang dijadwalkan hadir pada Juli 2025.
Sejumlah laporan mengindikasikan bahwa Galaxy Z Flip7 akan menjadi ponsel lipat pertama dari Samsung yang ditenagai oleh chipset Exynos, sebuah langkah baru dalam lini perangkat inovatif mereka.
Menurut laporan dari The Elec, seorang eksekutif senior Samsung telah mengonfirmasi bahwa chipset Exynos 2500 akan menjadi tenaga penggerak utama yang mendukung kinerja dan performa dari smartphone Galaxy Z Flip7 ini.
Chipset Exynos 2500, yang dikembangkan menggunakan proses 3nm generasi kedua milik Samsung, merupakan chip kelas atas yang dirancang untuk memberikan kinerja optimal.
Chip ini akan dilengkapi dengan CPU 10 inti yang dioptimalkan untuk meningkatkan kecepatan dan efisiensinya. Arsitektur yang diusung chipset ini meliputi:
Chipset Exynos 2500 ini mengusung arsitektur dengan konfigurasi inti sebagai berikut: satu inti utama berkecepatan 3,3 GHz yang dirancang untuk mendukung kinerja puncak.
Dua inti dengan kecepatan 2,75 GHz yang akan menangani tugas berat, lima inti berkecepatan 2,3 GHz untuk menangani beban kerja yang seimbang, serta dua inti efisiensi dengan kecepatan 1,8 GHz untuk mengoptimalkan penggunaan daya yang lebih rendah.
Untuk urusan grafis, Exynos 2500 akan dilengkapi dengan GPU Xclipse 950, yang mengusung arsitektur RDNA dari AMD.
Samsung Galaxy Z Flip dijadwalkan rilis pada 11 Februari 2020. Ponsel layar lipat ini memiliki desain mirip kerang dengan dua layar utama yang dapat dilipat. Harganya dipatok sekitar Rp 19 juta, menawarkan inovasi teknologi dalam bentuk yang kompak dan elegan.
Perpaduan antara CPU dan GPU yang kuat ini menjadikan Galaxy Z Flip7 sebagai perangkat yang sempurna untuk bermain game, melakukan multitasking, serta mendukung berbagai aktivitas lainnya dengan lancar dan efisien.
Selain itu, perangkat ini dirancang untuk mengoptimalkan potensi format lipatnya, memberikan performa yang mulus dan responsif di berbagai situasi penggunaan.
Sebagai tambahan informasi, produksi massal Exynos 2500 baru akan dimulai pada awal 2025. Samsung dikabarkan memiliki rencana untuk memproduksi sekitar 229,4 juta unit smartphone pada tahun depan, termasuk Galaxy Z Flip7 yang ditargetkan terjual sebanyak 3 juta unit.