Instagram sedang mengembangkan fitur inovatif untuk memudahkan penggunanya menemukan Sorotan Cerita yang mungkin telah terlewatkan. Fitur ini dirancang untuk meningkatkan pengalaman pengguna dengan memberikan akses yang lebih mudah terhadap konten penting yang tidak sempat mereka lihat sebelumnya.
Berdasarkan laporan terbaru dari TechCrunch, platform tersebut kini sedang melakukan uji coba untuk menemukan metode yang efektif dalam menampilkan sorotan ini kepada pengguna setelah mereka menyelesaikan penayangan Stories biasa. Inovasi ini bertujuan untuk memperkaya pengalaman pengguna.
Sorotan Cerita merupakan fitur yang sangat digemari di Instagram, memungkinkan pengguna untuk mengorganisir dan menampilkan kembali Cerita favorit mereka di profil. Fitur ini memastikan bahwa Cerita tersebut tetap dapat dilihat lebih lama, melampaui batas waktu 24 jam yang biasanya berlaku untuk Stories.
Uji coba terbaru ini bertujuan untuk membuat Sorotan Cerita lebih terlihat dan mudah diakses. Setelah pengguna menyelesaikan menonton Stories biasa dari teman atau pembuat konten, sebuah bagian baru yang diberi label “Sorotan Cerita” kemungkinan akan muncul.
Bagian ini nantinya akan menampilkan pilihan Sorotan yang belum sempat dilihat oleh pengguna. Platform sedang mengeksplorasi berbagai cara untuk menyajikan Sorotan tersebut, seperti mengurutkannya berdasarkan tanggal pembuatan atau tema tertentu.
Fitur baru ini berpotensi memperkaya pengalaman pengguna secara signifikan dengan mempermudah mereka untuk menemukan dan berinteraksi dengan konten yang telah dikurasi.
Langkah ini juga dapat memberikan keuntungan bagi pembuat konten dengan meningkatkan visibilitas Sorotan Cerita yang telah mereka buat dengan teliti.
Dengan tampilnya Sorotan yang belum dilihat, konten-konten berkualitas yang telah disusun dengan hati-hati akan mendapatkan lebih banyak perhatian.
“Kami selalu mencari cara baru untuk membantu orang-orang terhubung dalam Stories dan sedang menguji menghadirkan Sorotan terbaru ke bagian akhir baki dengan sekelompok kecil orang,” kata juru bicara Meta kepada TechCrunch.
Meskipun fitur ini masih dalam tahap pengujian dan belum tersedia untuk semua pengguna, potensi dampaknya terhadap platform Instagram bisa sangat besar.
Jika diimplementasikan secara luas, fitur ini dapat merubah cara pengguna berinteraksi dengan konten, meningkatkan keterlibatan, dan memperkuat pengalaman keseluruhan di platform tersebut.