Dinas Kesehatan Lakukan Rapid Test kepada Rekan PWI Tubaba.
Panaragan,RB.co.id- Dalam rangka menekan penyebaran pandemi corona virus Disease 2019 (Covid-19) dikabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba),Dinas kesehatan kabupaten Tulangbawang Barat bekerja sama dengan Rumah sakit umum daerah (RSUD) lakukan Rapid test kepada insan media dikantor persatuan wartawan Indonesia Kabupaten Tubaba.
Pasalnya media (wartawan) dalam menjalankan tugasnya mencari informasi yang berimbang untuk di publikasi dengan masyarakat tentunya berkontak langsung dengan narasumber dengan berbagai macam profesi salah satunya pejabat yang gencar saat ini terpapar Covid-19.
Hal itu disampaikan direkektur umum RSUD Tubaba Dr. Pramono mewakili dinas Kesehatan Tubaba, dirinya mengatakan pemerintah daerah melaui RSUD Tubaba dan dinas kesehatan Tubaba bermaksud menjaga setiap lapisan masyarakat salah satunya media dari ganasnya pandemi Covid-19.
“Pada dasarnya kegiatan ini hanya untuk melakukan screning terhadap insan media yang banyak berkontak langsung dengan masyarakat dalam proses pemeberitaan, jadi pemerintah daerah bermaksud untuk menjaga setiap lapisan masyarakat termasuk media terhadap penularan Covid-19, seandainya nanti ditemukan ada yang reaktif jangan jadikan itu suatu pradikma dan menjadi hasil yang mendasar karna rapid test bukan bedasarkan diagnosa, belum tentu yang reaktif merupakan pasien yang positif. Pada setiap rapid test diagnosis bisa membutuhkan waktu sampai 30 menit,jadi sore nanti kita umumkan hasilnya melalui dinas kesehatan.” Ujar Dr. Pramono, senin (28/9/2020).
Ditempat yang sama kepala bidang pelayanan kesehatan Karyawanto mewakili kepala dinas kesehatan Tubaba Majril menjelaskan,
“Orang yang reaktif pada saat rapid test belum tentu positif, Rapid Test itu apabila hasilnya reaktif berarti didalam tubuhnya sudah terbentuk antibody dan itu terjadi apa bila seseorang sudah dimasuki virus, karna bisa saja orang yang terjangkit flu pada seminggu sebelumnya bisa saja dirapid test hasil nya reaktif ,dan apa bila hasinya reaktif maka dilakukan swab test agar didapatkan hasil yang akurat.” Cetusnya.
“Kita lakukan rapid ke kelompok-kelompok yang beresiko ,contoh kawan kawan media saya kelompokan ke orang yang beresiko karna saat liputan kan banyak berinteraksi dengan orang lain ,apalagi saat berkerumun kan pasti beresiko. dan untuk hasilnya nanti kita keluarkan perorangan dan bisa diminta ke dinas kesehatan kabupaten Tubaba” imbuhnya
Ditempat yang sama ketua PWI kabupaten Tubaba Edi Zulkarnaen menucapkan terimakasih pada pihak RSUD tubaba dan dinas kesehatan Tubaba karna telah berkunjung sekaligus melakukan rapid test kepada insan media dikantor PWI Tubaba.
“Hari ini kita lakukan rapid test diikuti 50 insan Pers di Kantor PWI tubaba, saya mewakili kawan – kawan wartawan mengucapkan berterimakasih kepada Pihak RSUD dan Dinas kesehatan Tubaba, dan dalam rapid Test ini kita berharap agar menjadikan kawan-kawan berhati-hati dalam menjalankan Tupoksi nya sebagai wartawan tentunya dengan menerapkan Protokol kesehatan yakni 3 M”pungkas Edi Zulkarnaen Ketua PWI kabupaten Tubaba.(L/Tom)
Editor:Herdi
- Gubernur Arinal RencanakanHadiri Dalam Pembukaan Mabar Adventure Merah Putih II - Agustus 18, 2023
- Bandara Radin Inten II dan Disparekraf Lampung Gelar Pameran Seni, Meriahkan HUT RI ke-78 - Agustus 18, 2023
- Dandim 0410/KBL Hadiri Upacara Bendera Dalam Rangka HUT RI ke-78 - Agustus 18, 2023